Mengenal Leak Test untuk Menguji Kebocoran Produk

Leak test merupakan proses pengujian atau pemeriksaan untuk mendeteksi kebocoran pada suatu sistem atau objek. Dengan begitu, Anda bisa memastikan apakah sistem atau objek mengalami kebocoran atau tidak.

apa itu leak test
sumber: unplash

Bahkan, tes ini juga bisa Anda terapkan di berbagai industri, seperti manufaktur, otomotif, fabrikasi, farmasi, makanan dan minuman, hingga pemipaan. Melalui pengujian ini, Anda bisa mengetahui kualitas dan keamanan produk.

Jadi, leak test adalah proses yang krusial untuk menjamin keamanan sistem atau produk yang menggunakan fluida dan gas. Pada artikel ini, kami akan membahas tentang pengujian kebocoran dalam sebuah produk.

Apa itu Leak Test?

Uji kebocoran merupakan proses yang berfungsi untuk memeriksa apakah ada kebocoran pada sistem atau tidak. Lalu, Anda bisa menggunakan berbagai metode untuk melakukan pengujian kebocoran.

Nantinya, Anda dapat memastikan fungsi dan pemeliharaan yang tepat dari sistem industri serta saluran pipa. Namun, proses deteksinya tergantung dari metode yang Anda gunakan. [1]

Jadi, pengujian kebocoran memanfaatkan tekanan untuk menghasilkan aliran menuju tekanan yang lebih rendah, yaitu lokasi kebocoran. Kemudian, Anda harus memantau aliran tersebut dengan cermat.

Selain itu, kesuksesan pengujian kebocoran juga tergantung dari objek yang Anda uji. Jenis bahan dan objek yang berbeda juga bisa merespons tekanan tinggi yang digunakan saat uji kebocoran [2]. Saat melakukan leak tester, inspektur akan mencari tanda cacat, seperti retak, lubang, segel yang lemah, dan gas/cairan bocor yang keluar dari sistem atau objek.

Namun, saat ini pengujian kebocoran sudah mengalami kemajuan. Selama beberapa tahun terakhir, sensor, chip, katup, dan jenis teknologi lainnya membuat pengujian kebocoran menjadi lebih sensitif dan mumpuni sebagai metode NDT.

Salah satu kemajuan terbesar dalam pengujian kebocoran adalah munculnya Internet of Things. Melalui jaringan internet, Anda dapat mengumpulkan, memantau, dan berbagi data pengujian kebocoran dari jarak jauh.

Bahkan, hal tersebut memungkinkan Anda untuk mendapatkan informasi dengan cepat dan memastikan perawatan yang ideal. Selain inspektur, insinyur manufaktur, manajer produksi, manajer pemeliharaan, dan pemangku kepentingan lainnya juga bisa mengevaluasi datanya.

Metode Leak Test dalam Industri

penggunaan leak test di industri
Sumber: Unsplash

Berikut ini adalah beberapa metode leak test piping yang bisa Anda gunakan untuk berbagai industri:
Burst: Metode uji kebocoran ini menggunakan uji destruktif atau non-destruktif. Fungsinya adalah meningkatkan tekanan untuk menemukan titik di mana perangkat akan pecah atau meledak.

  • Chamber: Metode Chamber digunakan untuk mengidentifikasi cacat yang menyebabkan kebocoran di tempat tertutup, seperti perangkat atau paket.
  • Pressure Crack: Lalu, metode Pressure Crack digunakan untuk mengidentifikasi “weeping” di katup melalui monitor sensor hilir.
  • Pressure/Vacuum: Anda bisa melakukan metode ini dengan tekanan benda uji dan volume referensi. Jika terjadi kebocoran, maka perbedaan antara keduanya akan berkurang.
  • Pressure Decay: Selanjutnya, Pressure Decay dilakukan lewat perubahan tekanan suatu objek atau sistem. Namun, harus berada di bawah tekanan positif untuk mengidentifikasi cacat yang menyebabkan terjadinya kebocoran.
  • Vacuum Decay: Metode ini berbanding terbalik dengan Pressure Decay. Jadi, Anda bisa menggunakan metode ini lewat perubahan tekanan suatu objek atau sistem di bawah tekanan negatif. Lalu, mengidentifikasi cacat yang menyebabkan kebocoran.
  • Occlusion: Terakhir, metode Occlusion akan mengidentifikasi penghalang di jalur aliran gas. Tujuannya adalah mengetahui penyebab kebocoran.

Bagi Anda yang masih bingung, batas tekanan uji kebocoran biasanya menggunakan tekanan rendah. Kemudian, sebagian besar kode untuk batas tekanan uji kebocoran adalah sekitar 15 psi atau 25% dari tekanan desain (tekanan yang lebih kecil).

Baca juga: Cara Melakukan Hydrotest dan Tujuan Pengujiannya

Alat untuk Menguji Kebocoran

Berikut ini adalah beberapa jenis leak test machine yang dapat Anda gunakan untuk mendeteksi kebocoran:

  • Air Leakage Inspection Devices
    Perangkat ini menampilkan data pemeriksa dari pengujian kebocoran yang sedang berlangsung. Anda bisa menggunakan alat ini untuk berbagai jenis pengujian kebocoran, termasuk vakum, tekanan, semburan, bilik, dan lainnya.
  • Compact Pressure Decay Leak Tester
    Alat yang satu ini memungkinkan Anda atau inspektur untuk mengurangi jumlah volume sambungan yang diperlukan saat pengujian. Pengurangan volume tersebut memungkinkan penurunan waktu yang dibutuhkan untuk menguji kebocoran dan meningkatkan sensitivitasnya.
  • Large Display Leak Tester
    Selanjutnya, alat penguji kebocoran ini memiliki tampilan yang lebar, seperti memiliki layar besar, kapasitas internal yang lebih luas, volume pengujian yang lebih tinggi, dan memungkinkan pengujian berlangsung lebih cepat.
  • Leak Standard
    Terakhir, Anda bisa menggunakan alat ini untuk menentukan parameter uji kebocoran. Caranya, Anda bisa membuat simulasi kebocoran pada bagian yang diuji. Kemudian, membandingkan beberapa sistem kebocoran lainnya.

Pentingnya Uji Kebocoran dalam Industri

Ada beberapa alasan mengapa leak test pressure sangat penting dalam berbagai industri. Berikut ini adalah kegunaannya:

  1. Menjamin Kualitas Produk
    Saat Anda melakukan uji kebocoran, maka produsen bisa memastikan bahwa produknya bebas dari kebocoran. Sebab, produk yang bocor dapat mengakibatkan kinerja yang buruk, rusak, hingga membahayakan pengguna.
  2. Menjaga Keamanan
    Beberapa produk seperti tangki bahan bakar atau tabung gas, dapat menjadi potensi bahaya jika mengalami kebocoran. Nantinya, Anda bisa memastikan bahwa konsumen bisa menggunakan produk tersebut dengan aman.
  3. Mencegah Kerugian
    Selain itu, produk yang mengalami kebocoran dapat menyebabkan retur, reklamasi, atau kehilangan reputasi merek. Ketika melakukan pengujian ini, maka produsen Anda akan terhindar dari kerugian finansial.
  4. Mematuhi Standar Keamanan
    Beberapa industri seperti farmasi dan makanan, memiliki regulasi ketat terkait keamanan produk. Pengujian kebocoran sering menjadi persyaratan wajib untuk mematuhi standar keamanan yang ditetapkan.

Industri yang Menerapkan Uji Kebocoran

Beberapa industri yang menggunakan leak test
Sumber: https://unsplash.com/photos/SLIFI67jv5k

Pengujian kebocoran sering diterapkan dalam berbagai industri, berikut ini adalah penjelasan lengkapnya:

  • Otomotif: Uji kebocoran dalam industri otomotif digunakan untuk memeriksa sistem bahan bakar, sistem AC, dan komponen lainnya di kendaraan.
  • Elektronik: Pada produksi perangkat elektronik, pengujian ini digunakan untuk memastikan bahwa produk bebas dari kelembaban atau gas yang merusak elektronik.
  • Farmasi: Industri farmasi menggunakan tes ini untuk membuat obat-obatan atau perangkat medis. Kemudian, tes tersebut berfungsi untuk memastikan kemasan produk kedap udara dan steril.
  • Minyak dan Gas: Terakhir, uji kebocoran digunakan untuk memeriksa integritas sistem pipa dan tangki agar mencegah terjadinya kebocoran.
  • Jika melakukan pengujian ini dengan benar, maka Anda dapat meminimalisir risiko bahaya keselamatannya. Selain itu, Anda juga bisa meningkatkan standar kualitas produk. Bagi industri dan produsen, hal ini sangat penting untuk mengetahui penerapan metode yang sesuai standar. [3]

Itulah penjelasan mengenai leak test yang sering digunakan oleh berbagai industri. Dengan begitu, produsen dapat memastikan kualitas dan keamanan produknya. Terjadi kebocoran pada pipa yang harus segera ditangani dan Anda tidak bisa melakukan pengelasan sendiri? Tenang, Anda bisa mencoba pelatihan pengelasan dari Allpro.

Jasa Leak Test :

Jika Anda memerlukan Jasa Uji Kebocoran atau Leak Test, Anda dapat menghubungi kami melalui WA ke 082211155700. Selain itu Allpro menyediakan jasa juru las (welder), inspeksi visual hasil pengelasan dan material, welding technology, kualifikasi juru las atau sertifikasi welder, hingga jasa pembuatan WPS PQR. Untuk informasi lebih lanjut, Anda bisa mengunjungi laman allpro.co.id.

Sumber:

  1. https://www.hematech.de/en/leak-testing.html
  2. https://www.flyability.com/leak-testing
  3. https://www.corrosionpedia.com/definition/3175/leak-testing
  4. https://www.cincinnati-test.com/what-is-leak-testing
  5. https://www.hematech.de/en/leak-testing.html

Leave a Comment